Selasa, 03 Maret 2020

JURNAL IV REAKSI REAKSI HIDROKARBON


JURNAL IV  REAKSI REAKSI HIDROKARBON

JURNAL PRAKTIKUM
KIMIA ORGANIK I





NAMA : SURYANI BR NABABAN
NIM   : A1C118093



DOSEN PENGAMPU :
Dr.Drs. SYAMSURIZAL, M.Si.



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2020



I.JUDUL     :REAKSI REAKSI HIDROKARBON
II.HARI,TANGGAL  :rabu, 04 maret  2020
III.TUJUAN               :adapun tujuan dari praktikum ini adalah :
1.Dapat memaparkan perbedaan sifat-sifat kimia hidrokarbon alifatik jenuh dan tak jenuh dan aromatik.
2. Dapat memaparkan jenis reaksi kimia untuk membedakan ketiga golongan senyawa hidrokarbon
3.Dapat mengetahui cara dan teknik pengujian ketiga golongan senyawa hidrokarbon.

IV. LANDASAN TEORI
                Hidrokarbon merupakan senyawa yang pemyusunnya hanya karbon dan hydrogen. Jika di lihat dari strukturnya hidrokarbon dapat dibagi menjadi : hidrokarbon alfanik  yang tediri dari alkana yang memiliki rangkap satu (jenuh) dan alkena,  alkuna yang memiliki rangkap dua(tak jenuh) dan  alkena rangkap tiga ( tak jenuh). Hidrokarbon aromatik adalah senyawa yang strukturnya berikatan dengan benzena yang mengandung electron phi sebanyak 6 buah di dalam satu lingkar yang beratom enam ( tim kimia organic 1, 2016).
                Reaksi Hidrokarbon juga dapat terjadi melalui proses katalis dengan bantuan aluminium kliorida dimana pengkatalisan dapat merubah rantai hidrokarbon yang sering di kenal dengan isomerisasi dimana rantai yang awalnya lurus menjadi bercabang .sebagai contoh bahan bakar premium atau bensin yang penyusun utamanya yaituiso oktana yang di hasilkan dari  iso butana yang di isomerisasi dari  senyawa butana.
                Selain itu senyawa hidro karbon juga dapat di ubah dengan reaksi subtitusi dimana hidrokarbon di ubah menjadi alkil halide melalui khorinasi atau brominasi dibawah sinar UV atau mereaksikannya pada suhu tinggi http://syamsurizal.staff.unja.ac.id/2019/01/21/reaksi-reaksi-hidrokarbon/
                Pada alkena berantai lurus titik didih dan titk lelehnya di pengaruhi oleh berat molekulnya. alkana mempunyai sigma yang kuat antar atom karbonnya yang menyebabkan alakana sering di gunakan sebagai pereaksi sehingga  alkana yang paling sederhana (metana) mampu untuk dapat bereaksi dengan unsur oksigen dan unsur halogen (Cahyono, 2013).
                Alakana tergolong sebagai hidrokarbon jenuh yang yang memiliki rumus umum (CnH2n)+2 yang hanya dapat membentuk ikatan kovalen tunggal dan tidak reaktif .alkena merupakan senyawa yang tak jenuh di bandingkan dengan alkane dengan rumus umum CnH2n yang memiliki rangkap dua dan juga alkuna yang merupakan senyawa tak jenuh dibandingkan alkane dan alkuna dengan rumus umum yaitu  (CnH2n)-2 yang memiliki rangkap tiga (Siswayo, 2009).
                Hidrokarbon terpen adalah senyawa senyawa karbon yang terdiri dari dua atau lebih yang hamper sama dengan isoprena. Hidrokarbon trepet mempunyai rasa dan bau yang khas yang dapat di buat dari getah tanaman. . Hidrokarbon terpen mempunyai rumus molekul yaitu (C5H8)n yang mempunyai kemampuan larut dalam pelarut organik seperti eter(Antonius, 2013).

V. Alat dan Bahan
5.1 Alat
v  Alat yang digunakan pada praktikum ini yaitu:
v  Pipet tetes
v  Kardus
v  Tabung Reaksi
v  Gelas Kimia
v  Termometer             
v  Lampu Pijar
v  Kaki Tiga
v  Bunsen
v  Batu Didih
v  Lemari Asam
v  Kawat Kasa
5.2  Bahan
v  Bahan yang digunakan pada praktikum ini yaitu:
v  Kertas Lakmus
v  Asam Nitrat
v  Senyawa tak dikenal
v  Liogroin
v  Asam Sulfat Pekat
v  Sikloheksana
v  Benzen
v  Aquades
v  Potongan Besi
v  Kalium Permanganat 
v  CCl4


VI. PROSEDUR KERJA
6.1.  Brom dalam karbon tetraklorida
A. Ke dalam tabung reaksi yang masing-masing berisi 1 ml alkana, tambahkan 10-15 tetes brom/CCl4. Setelah digunangkan, tempatkan tabung yang satu dalam tempat yang gelap (lemari) dan tabung yang lain disinari matahari atau lampu pijar selama beberapa menit. Bandingkan kedua tabung. Tiup masing-masing mulut tabung untuk mengenal hidrogen bromide yang akan menimbulkan asap bila ada hydrogen bromide. Hydrogen bromide dapat pula diuji dengan cara memegang sehelai kertas lakmus yang lembab pada mulut masing-masing tabung reaksi.
B . Ke dalam suatu tabung reaksi yang berisi 1 ml sikloheksena (alkena) tambahkan 10-15 tetes brom/CCl4 goncangkan tabung amati hasilnya. Uji bagi kemungkinan adanya pengeluaran hydrogen bromide.
C . Kedalam suatu tabung yang berisi 1 ml benzene tambahkan 1 ml brom dalam karbon tetraklorida. Setelah diguncangkan amati hasilnya.
6..2  Brom
A. Tempatkan 1 ml benzene ke dalam suatu tabung reaksi. Ke dalam reaksi yang lain ditambahkan beberapa potongan besi kemudian 1 ml benzene, gunakan benzene ini untuk menurunkan potongan besi yang menempel pada dinding tabung. Kepada masing-masing tabung tambahkan 3 tetes brom (dari suatu buret di dalam lemari asam). Tempatkan masing-masing tabung didalam gelas piala yang berisi air panas (50 cc) selama 15 menit. Amati warna masing-masing tabung. Apakah ada atau tidak hydrogen bromide dibebaskan dan catat hasilnya.
6.3    Larutan Kalium Permanganat
A. Ke dalam 2 tabung reaksi masing-masing berisi 1 ml larutan kalium permanganate (0,5%) tambahkan 5 tetes alkana ke tabung yang 1 dan yang 5 tetes sikloheksena ke tabung yang lain. Goyangkan masing-masing tabung selama 1-2 menit  dan catat hasilnya.
B.Kedalam tabung reaksi ke-3 yang berisi 1 ml benzene tambahkan 2 ml larutan kalium permanganate, goncangkan dengan baik dan amati hasilnya.
6.4    Asam sulfat pekat
DI Tempatkan masing-masing 2 ml asam sulfat pekat ke dalam 2 tabung reaksi. Kepada tabung yang satu tambahkan 10 tetes alkana, dan kepada tabung yang lain tambahkan gula 10 tetes sikloheksena. Goncangkan masing-masing tabung dengan baik dan catat hasil-hasilnya. (awas hindarkan agar asam tidak mengena kulit atau baju). Buang isi masing-masing tabung ke dalam 1 gelas kimia yang berisi air sedikitnya 50 ml
6.5    Asam Nitrat
DI Kerjakanlah prcobaan berikut ini dalam lemari asam. Campurkan 0,5 ml benzene dan 4 ml asam nitrat pekat di dalam 1 tabung reaksi yang besar, tambahkan satu butir batu didih dan didihkan campuran perlahan-lahan selama 2 menit atau sampai menghasilkan suatu kelarutan yang homogen. Perhatikan betul akan pendidihan berlansgung perlahan-lahan, jika tidak demikian benzene akan mendidih keluar mulut tabung dan terbakar. Tuangkan larutan ke dalam suatu gelas piala yang berisi 5-10 gram es. Catatlah bau dari cairan yang memisah dan bandingkan dengan bau daripada nitrobenzene yang terdapat dilemari.
6.6    Bahan tak dikenal
DI Minta kepada asisten senyawa yang tak dikenal dan tentukan apakah senyawa tersebut senyawa tak jenuh, jenuh atau aromatik.

Link Video
dari video diatas terdapat permasalahan :
11.     Pada percobaan tersebut Apa yang menyebabkan warna ungu pada KMnO4  tersebut menghilang?
22.     Mengapa campuran sampel dan KMnO4 harus di kocok selama 2 menit .mengapa tidak di kocok hingga warnanya berubah saja ? 
   3Pada percobaan tersebut  Mengapa warna ungu pada KMnO4 tidak hilang saat direaksikan dengan paraffin dan naftalena?

3 komentar:

  1. selamat malam
    baik disinisaya ulul azmi kan mencoba menjawab nomor 1. yaitu warna ungu hilang terjadi karena adanya rekasi dari ion MnO4 dengan alkana dan alkuna membentuk glikol dan endapan coklat dari MnO2

    BalasHapus
  2. Assalamualaikum wr wb
    Saya Rismayanti Nim A1CA18007
    Saya akan menjawab pertnyaan no 2
    Jadi tujuan dilakukan pengkocokan selama 2 menit itu adalah agar larutan tercampur merata, kenapa tidak dikocok sampai warnanya berubah saja karena ditakutkan larutan belum tercampur merata walaupun warnanya sudah berubah
    Terimakasih
    Wasslamualaikum wr wb

    BalasHapus
  3. Assalamualaikum selamat malam. Perkenalkan nama saya septia misca Nim 005 saya akan menjawab soal nomor 3 karena kmno4 memang memiliki warna ungu yg khas sehingga ia digunakan sebagai indikator pada percobaan hidrokarbon ini. Warna ungu yg tak hilang pada parrafin menunjukkan paraffin senyawa hidrokarbon jenis alkana yg ditunjukkan oleh warna ungu yang mengendap dan terpisah itu. Dan juga pada nwftalen yang menunjukkan ia senyawa aromatik ditunjukkan warna ungu dari kmno4

    BalasHapus

pembuatan NaOH, NaHco3, na2co3 DAN SERBUK PEMASAK

            PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK “ pembuatan NaOH, NaHco3, na2co3 DAN SERBUK PEMASAK”   OLEH : NAMA : SURYANI BR NABABAN NIM : A1C11809...